Friendship

Our friendship isn’t always pretty. Sometimes, we feel disappointed to each other and even holding grudges. But the fact that at the end of the day we always try to stick back is what I really grateful for.

Singapura : Perjalanan Hari Pertama

Menurut Arini, yang sudah berpengalaman menginjakkan kaki di Singapura atau lebih tepatnya satu-satunya orang dalam kelompok kami yang pernah berangkat keluar negeri, Universal Studio terletak di Sentosa Island yang terpisah dari pulau utama Singapura. Otomatis, jika kami mau ke sana maka kami harus menyeberang pulau. Dan Lita ingin sekali ke sana, Universal Studio yang sangat ikonik. Tidak untuk masuk dan bermain, karena itu akan sangat menyita waktu dan dana. Hanya untuk sekedar foto-foto di depan bola berputar dengan tulisan ‘universal’ yang perlu teknik dan kesabaran ekstra untuk mendapat foto yang pas itu.

Untungnya, Singapura adalah negara yang teramat maju dan merupakan salah satu destinasi favorit turis dari berbagai negara. Untuk menyeberang pulau tersebut, kami tidak perlu naik ferry atau mungkin perahu, ada semacam kereta gantung yang siap mengantar kami ke Sentosa Island dengan berbekal tiket seharga empat dollar Singapore.

Pertemuan, Pertemanan dan Perpisahan

Hari ini saya berangkat dari kosan dengan niat menemani teman lama, teman dari  suatu masa di beberapa waktu yang lalu. Yang sampai saat ini masih menjadi teman. Dan malam ini saya pulang dengan membawa pemahaman yang baru, tentang pertemuan, pertemanan dan perpisahan.

Awal berjumpa, mungkin kita tidak menyangka bahwa orang yang sedang tersenyum di hadapan kita, yang sedang berusaha memecahkan suasana dengan merangkai kata adalah orang yang di kemudian hari akan menjadi salah satu orang terpenting dalam hidup kita. Adalah orang yang hingga beberapa waktu setelah berpisah akan terus kita kenang. Waktu itu kita bicara seperlunya saja, dengan sedikit bumbu basa-basi.

Singapura : Bandara Internasional Changi

Melanjutkan cerita sebelumnya, kami tiba di Bandara Internasional Changi sekitar pukul dua belas malam waktu setempat. Begitu tiba, kami langsung mencari terminal 3 yang berdasarkan hasil browsing menyediakan tempat istirahat yang cukup layak. Oh iya, bandara ini juga menyediakan fasilitas wi-fi yang dapat digunakan maksimal selama tiga jam dan juga semacam komputer yang dapat digunakan secara umum. Jadi tidak perlu khawatir jika belum membeli kartu kuota Singapura, kita tetap bisa searching dan browsing informasi-informasi dasar yang diperlukan.

Singapura : Rencana yang Akhirnya Terwujud

Jadi, sejak rencana trip terakhir ke Malang yang gagal, kami jadi belajar banyak hal tentang rencana. Rencana akan tetap jadi wacana jika tidak ada langkah konkret yang dilakukan untuk mulai merealisasikan rencana tersebut. Jadilah kami mulai strict untuk rencana berikutnya yang notabene lebih muluk dari rencana trip ke Malang itu. Rencananya adalah jalan-jalan ke Singapura sebelum penempatan ke daerah masing-masing.