Saya tidak punya banyak orang penting dalam kehidupanku. Jadi jika saya bertanya apa kabar, maka mungkin kau adalah satu di antara sedikit orang yang penting itu. Karena saya tidak bertanya untuk sekedar basa-basi. Saya bertanya karena saya memang ingin tahu, apakah harimu berjalan sesuai rencanamu? Apakah kau banyak tersenyum hari itu? Atau apakah justru dunia sedang tidak berpihak kepadamu.
Bahkan jika pun saya tidak bertanya, kalau kau tahu kau adalah orang penting bagiku maka ketahuilah bahwa itu tidak akan berubah. Hatiku tidak mudah menggantikan sebagaimana hatiku tidak mudah menobatkan seseorang di dalamnya.
Maka panggil saya dan berceritalah kala sesak memenuhi hati dan pikiranmu. Saya mungkin tidak bisa selalu ada, saya mungkin tidak bisa mendapat firasat bahwa ada sesuatu yang terjadi padamu. Tapi panggil saya dan berceritalah. Saya akan mengusahakan yang terbaik untuk mendengar dan memahami. Saya akan mengusahakan yang terbaik untuk mengembalikan senyummu yang menghilang.
Pada akhirnya, semua terserah padamu. Kau bisa jadi penting dalam kehidupanku, tapi mungkin saja saya tidak sedemikian penting dalam hidupmu. Kalau sudah begitu, saya bisa apa selain terus berdoa. Semoga saja hidupmu selalu dipenuhi dengan kebahagiaan. Semoga saja, kau bisa menjalani pilihan yang kau ambil tanpa rasa sesal.